KENDAL, Kamis, 3 Maret 2022.
Pencairan BPNT oleh Pemerintah secara mendadak di akhir Februari untuk batch 1 dan batch 2 dan awal Maret untuk batch 3 serta batch 4 memunculkan temuan data ganda pada daftar penerima BNPT dan BLT Desa.
Temuan kegandaan penerima BPNT dengan BLT Desa ternyata cukup merata di Kecamatan Gemuh, hampir semua Desa terdapat data ganda, setelah mendapat data penerima BPNT.
Baca Juga : Ini Dia Penerima BLT Dana Desa Johorejo Tahun Anggaran 2022
Menurut beberapa Perangkat Desa di Kecamatan Gemuh saat dimintai tanggapan menyebutkan bahwa hal tersebut terjadi karena penetapan BLT Desa jauh hari sebelum turunannya data penerima BPNT.
"Data BPNT itu dari Pemerintah sehingga kita tidak bisa mendeteksi nama-nama penerimanya, wajar jika ganda, karena turunnya juga mendadak," ucap Sekdes Gemuhblanten, Purwadi.
Informasi yang dikumpulkan johorejo.desa.id kegandaan penerima bantuan juga terjadi di Johorejo. Jika pada batch 1 dan batch 2 belum ada data ganda, tetapi kemarin sore (3/1) setelah data batch 3 dan batch 4, terdeteksi 8 orang penerima BPNT ganda dengan BLT Desa.
Hal tersebut disampaikan Kasi Pemerintahan Desa Johorejo, Romadhon sesaat setelah melaporkan temuan tersebut kepada Kepala Desa Johorejo.
Pemerintah Desa Johorejo tadi malam langsung berkonsultasi dengan pihak Kecamatan Gemuh dan Ketua BPD Johorejo.
Berdasarkan hasil konsultasi, Pemdes memutuskan untuk merevisi penerima BLT Desa agar tidak ada masalah di kemudian hari, karena berdasarkan aturan, penerima bantuan jaring pengaman sosial tidak boleh ganda. (SA).
Dipost : 03 Maret 2022 | Dilihat : 1064
Share :
30° C
26° C
.jpeg)
