Johorejo - HATI-HATI PENIPUAN MENGATASNAMAKAN KEPALA INSPEKTORAT KENDAL

HATI-HATI PENIPUAN MENGATASNAMAKAN KEPALA INSPEKTORAT KENDAL

KENDAL, Kamis, 10 Februari 2022.

Kepala Desa Johorejo, Kecamatan Gemuh, Kabupaten Kendal, Umi Maslihah hampir menjadi korban penipuan seseorang yang mengaku sebagai "Pak Sugeng" Kepala Inspektorat Kabupaten Kendal 

Kejadian berawal ketika yang bersangkutan mendapat WA dari Sekretaris Desa Johorejo, Sukron Adin untuk segera menghubungi Kepala Inspektorat Kebupaten Kendal "Pak Sugeng" dengan no. Hp 081394133xxx, karena sebelumnya Sekdes mendapat telpon dari seseorang yang mengaku utusan Kepala Inspektorat.

Kepala Desa Johorejo kemudian mengontak "Pak Sugeng" yang mengaku sedang berada di Semarang. Dalam perbincangan by telpon, "Pak Sugeng" mengatakan bahwa berdasarkan temuan BPK, Desa Johorejo termasuk dari 11 Desa di Kabupaten Kendal yang pertanggungjawaban keuangannya bermasalah sejak tahun 2019 khususnya penanganan Covid-19, sudah terselesaikan 4 Desa tersisa 7 Desa lagi, salah satunya Desa Johorejo.

Menurut "Pak Sugeng" dalam telpon tersebut,  sebenarnya masalah ini sudah dikonsultasikan ke Bupati Kendal dan Bupati menghendaki penyelesaian dan klarifikasi ke Desa-desa, tetapi BPK tetap ngotot akan melaporkan Desa Johorejo ke Kejaksaan kecuali ada "Dana Koordinasi" untuk menghentikan kasus ini sebanyak Rp. 25.000.000 dan harus ditransfer paling lambat jam 15.00 WIB, hari ini (10/2).

Mendengar penjelasan tersebut, Kepala Desa Johorejo mengkonfirmasi ke Inspektorat Kabupaten Kendal untuk memastikan bahwa "Pak Sugeng" yang menelponnya adalah penipu.

"Lha wong Pak Sugeng, hadir di peresmian Puskesmas Gemuh II, kok mengaku di Semarang, lagian kapan kita diperiksa BPK, tidak mungkin juga Inspektorat minta uang," ucapnya curiga (SA).

 

Gambar utama repro industry.co.id


Dipost : 10 Februari 2022 | Dilihat : 900

Share :